- Memotivasi
pikiran
Langkah pertama
dalam belajar cepat adalah motivasi. Ini penting sekali.
Berapa banyak orang yang berusaha untuk belajar tanpa motivasi ? Mereka
menganggap belajar sebagai suatu bentuk "penderitaan". Dengan sikap
seperti ini bisa dibilang secara bawah sadar otak akan menolak informasi yang
masuk karena dianggap negatif ! Jelas saja kita jadi sangat sulit belajar.
Bandingkan dengan orang yang termotivasi, yang menganggap belajar itu seru dan
mengasyikkan. Secara bawah sadar otak akan dengan senang hati
mempersilakan informasi untuk masuk.
- Memperoleh informasi
- Menyelidiki makna
Sekedar
membiarkan informasi masuk sama sekali tidak cukup. Kita harus berusaha untuk
mendapatkan makna dari informasi itu. Ini sama seperti mencerna
informasi yang masuk sampai memahami hakikatnya luar dalam. Jadi bukan hanya
menghafalkan fakta, tapi terus maju sampai memahami konteksnya dan penerapannya
untuk hal-hal lain. Berapa banyak orang yang hanya berusaha menghafal fakta
tanpa memahami maknanya ?
- Memicu memori
Memahami makna
merupakan hal yang sangat penting, tapi kita juga harus mampu mengingat fakta.
Banyak orang yang punya daya ingat luar biasa. Contohnya ada orang Jepang yang
menghafalkan angka pi sampai ribuan angka di belakang koma ! Ck…ck… (biasanya
kita hanya hafal dua angka yaitu "14" dari "3.14"). Ada banyak teknik yang
bisa memudahkan kita mengingat fakta. Singkatan seperti "6 M"
merupakan salah satunya. Akan jauh lebih mudah untuk mengingat enam langkah
Accelerated Learning kalau kita memakai singkatan "6 M".
- Memamerkan apa yang anda
ketahui
Memamerkan di
sini bukan berarti sok tahu. Yang dimaksud adalah kita harus berusaha
membagikan ilmu kita ke orang lain. Saat membagikan ilmu ke orang lain kita
justru akan mendapatkan lebih banyak lagi ! Percaya tidak ? Saya sendiri sudah
sering membuktikan hal ini. Bagi saya, salah satu penerapan langkah kelima ini
adalah menjadi guru dalam belajar kelompok. Apa yang saya dapat saya bagikan
dalam bentuk menerangkan dalam belajar kelompok.. Dan hasilnya … luar biasa !
Saya sendiri jadi jauh lebih mengerti tentang topik yang dipelajari. Apalagi
kalau mendapatkan masukan dari teman-teman dalam bentuk pertanyaan atau
komentar .
- Merefleksikan bagaimana
Anda belajar
Nah, inilah
langkah terakhir dalam konsep “6 M”. Kita mesti mengevaluasi cara belajar kita.
Mengapa ? Sebab setiap orang punya cara belajar yang unik yang berbeda dengan
orang lain. Kita mesti mengembangkan gaya
belajar pribadi yang paling cocok dengan kita. Dan ini tentu tidak bisa dicapai
dalam waktu semalam. Kita harus mencoba, mengevaluasi, memperbaiki apa yang
kurang, lalu mencoba lagi, dan seterusnya. Dengan terus mengevaluasi
perlahan-lahan gaya
belajar kita akan semakin tajam dan cocok dengan kita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar